Pihak berwenang tak kurang akal untuk  melawan gerombolan nyamuk yang membuat warga Warsawa jadi sinting. Tidak  menggunakan pestisida, tetapi mereka menggunakan "kotak kelelawar"  untuk menarik gerombolan nyamuk itu.
"Pengurus Desa Lelow di Polandia  selatan telah membagikan 50 'kotak kelelawar' yang terbuat dari kayu  kepada penduduk sebagai upah simbolis, masing-masing, sebesar lima zloty  (1,21 euro atau 1,5 dollar AS)," kata Kepala Desa Jerzy Szydlowski.
"Spesies kelelawar kecil dapat  tidur di dalam kotak itu, dan pada saat yang sama memakan nyamuk. Satu  kelelawar kecil mampu melahap 2.000 nyamuk per hari," Szydlowski  menjelaskan.
Populasi nyamuk di banyak daerah  Polandia membengkak setelah banjir besar melanda sehingga  memorak-porandakan Polandia pada Mei dan Juni.
Szydlowski, yang juga pencinta  alam, berharap pada metode ekologis tersebut untuk mengendalikan  serangga dan memungkinkan warga desa itu menghindari penggunaan produk  bahan kimia untuk memerangi gerombolan nyamuk.
"Kotak  kelelawar" yang terbuat dari kayu dibuat sesuai dengan saran para  ahli mengenai kelelawar, yang juga mengatakan diperlukan waktu sekitar  satu tahun sampai penduduk dapat merasakan manfaat dari kotak itu.
Szydlowski juga berharap, proyek  tersebut akan membantu melestarikan populasi kelelawar di Polandia,  yang merosot akibat menyusutnya habitat alamiah hewan malam itu.
Kelelawar, satu-satunya hewan  mamalia yang dapat terbang, adalah spesies yang dilindungi di Eropa.  Kelelawar berasal dari ordo Chiroptera dengan kedua kaki depan yang  berkembang menjadi sayap.
Kelelawar merupakan makhluk yang  sangat menarik. Dari sekian kemampuan yang dimiliki, hewan ini luar  biasa dalam penentuan arah.
Di dalam otak  kelelawar terdapat dua jenis neuron (sel saraf) yang mengendalikan  sistem sonar. Satu di antaranya mengindera suara ultrasonik (suara di  atas jangkauan pendengaran manusia) yang terpantul dan yang lain  memerintahkan otot untuk menghasilkan jeritan untuk membuat gema  penentuan tempat. 
Kedua neuron itu bekerja dalam  suatu kesesuaian yang sempurna sehingga penyimpangan amat kecil sekali  pun di dalam sinyal yang terpantul akan memperingatkan sinyal berikutnya  dan menghasilkan frekuensi jeritan senada dengan frekuensi gema. 
Oleh karena itu, nada suara  ultrasonik kelelawar berubah menurut lingkungannya. Hal ini berguna  untuk meningkatkan efisiensi sebaik mungkin.
source: http://venasaphenamagna.blogspot.com/2010/07/polandia-berantas-nyamuk-memakai.html 


