Menurut Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor (HPM), Jonfis Fandy di masa depan nanti semua MPV akan menggunakan pintu geser di bagian kabin penumpang. Bukan pintu menyamping seperti yang banyak digunakan sekarang.
"Kita sudah survei, nanti semua MPV akan seperti Freed. Pintu geser dan lain-lain. Percaya sama saya," cetusnya.
Karena itulah, Honda belum berminat untuk membawa mobil Jazz versi bongsor yakni Fit Shuttle ke Indonesia.
Seperti diberitakan sebelumnya, produsen Jepang ini memang akan mengeluarkan mobil Jazz bermodel wagon dan akan segera diluncurkan pada bulan Maret nanti di Jepang.
Honda bahkan sudah meluncurkan sebuah website khusus untuk memperkenalkan mobil terbaru mereka yang dinamakan all-new compact Fit Shuttle ini. Di website tersebut terungkap wajah Fit/Jazz dalam bentuk wagon dan pengumuman bertuliskan 'COMING SOON'.
Menurut jadwal yang tertera di website tersebut Honda Fit Shuttle akan diluncurkan pada bulan Maret 2011 mendatang. Dan yang menjadi kejutan, mobil ini akan datang dalam dua versi.
Versi pertama mobil ini akan datang dengan dual mesin alias hybrid. Sementara versi kedua akan hadir dengan mesin konvensional.
Untuk versi hybrid, Honda Fit Shuttle akan datang dengan teknologi IMA dan disokong mesin i-VTEC 1.3 liter yang sama dengan yang digunakan versi hatchback (Fit/Jazz).
Sedangkan satu versi lain akan disokong mesin berkapasitas sedikit lebih besar yakni 1.5 liter i-VTEC, 4WD dengan transmisi otomatis.

Dari tampilan yang dipampang di website tersebut terungkap desain Honda Fit Shuttle. Untuk bagian depan nafas Fit/Jazz mungkin sangat kentara terasa, namun aura itu hilang di bagian belakang dimana tubuh Honda Fit Shuttle lebih panjang dibanding versi hatchback atau minivannya.
Efek dari tubuh yang panjang itu, ruang kabin Honda Fit Shuttle pun dipastikan akan lebih lapang dengan bagasi yang lebih besar. Sementara di baris kedua terlihat arm rest memanjakan penumpang bagian belakang Honda Fit Shuttle.
Bila Honda memasukkan Fit Shuttle yang bermodel wagon ke Indonesia, bukan tidak mungkin produk ini malah akan saling 'bunuh' dengan dengan minivan andalannya saat ini, Freed.
