Anda pernah melihat gambar-gambar yang muncul di majalah National Geographic. Gambar yang menampilkan kejadian alam tampak persis seperti aslinya. Tapi tahukah anda? kalau gambar-gambar tersebut adalah buatan manusia yang sangat kreatif. Untuk membuat design kejadian alam tersebut hanya menggunakan barang-barang rumah tangga.
Adalah Matius Albanese yang membuat kreatifitas - kreatifitas ini. Ia sangat jeli dalam membuat dan detail dalam setiap pekerjaanya.
Seperti pada gambar pertama. Tampak gulungan awan hitam pekat menyerupai TORNADO. Percaya atau tidak ini semua adalah buatan. Untuk membuatnya Albanese membutuhkan waktu berjam-jam. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat TORNADO palsu antara lain karpel wol hijau, keramik, kayu manis. Setelah bahan-bahan yang dibuthkan lengkap Albanese siap meracik bahan-bahan tadi agar bisa di bentuk sedemikian rupa. Setalah itu iya memainkan seni fotografi dalam pengambilan gambarnya.
Biasanya Albanese selalu mengambil gambar dengan jarak kurang dari 1 meter (tiga kaki-red). Selain itu angle-angle pengambilan gambar juga harus diperhatikan agar hasil yang di dapat maksimal.
Albenese yang saat ini berusia 26 tahun mulai membuat karya-karya sejak dua tahun lalu. Karya buatanya biasanya dijual dengan harga 600 euro.
Untuk karya berikutnya ia membuat gunung api yang pehuh dengan lahar panas. Tampak seperti aslinya, tapi tahukan anda kalau Albanese membuat replika ini hanya menggunakan kain katun. Lalu laharnya ia buat dari tinta berwarna merah. Sungguh menkjubkan tampak seperti aslinya!
Asal Mula
Albanese sempat bosan dengan pekerjaan awalnya sebagai visual mercahdise. Ia merasa harus memiliki outlet sendiri.
"Suatu hari aku melamun dan berfikir kira-kira karya apalagi yang akan ku buat" ungkapnya.
"Lalu aku melihat satu bak paprika terlintaslah dalam fikiranku. Kalau warna merah paprika sangat menarik dan sama persis dengan Mars. Sebuah tempat yang sangat eksotis dan hingga saat ini tetep menjadi mimpiku untuk menhunjunginya" imbuh Albanese.
"Selanjutnya saya keluar untuk membeli lima kilogram rempah-rempah pedas untuk bahan pelengkapnya. Dan Mars adalah hasil karya pertama saya. Saya menyebutnya Paprika Mars" lanjutnya.
"Terus terang untuk membuat kejadian alam tampak seperti aslinya sangat sulit dan memakan waktu lama. Tapi ketika kamera mulai memainkan aksinya. Maka hasil karya tersebut akan memiliki rasa yang mendalam" tutup Albanese.
source: http://www.rileks.com/hot-rileks/31343-karya-unik-replika-alam-tanpak-seperti-aslinya.html
